Kamis, 03 Juli 2014

BULOG (BUffer stock LOGistic) atau PT BULOG INDONESIA (BUMN) ?

“Jangankan buffer stock, yang namanya stock (persediaan) itu saja sudah jadi biaya. Apalagi buffer stock, alias stock cadangan” - @paramamparam

Mengapa Bulog ? karena teman saya yang komen di Facebook tadi kerjanya di Bulog. Dan tetiba saya terpikir sebenarnya Bulog itu fungsinya apa sih? Fungsinya adalah menjaga kestabilan harga beras di pasar. Caranya dengan prinsip Supply-Demand ekonomi. Ketika supply beras melebihi permintaan beras di pasaran, maka harga beras akan turun menyesuaikan daya beli rakyat, ataupun sebaliknya. Sehingga perut rakyat ini tetap terisi kenyang dan ga marah tuntut demo sana sini.

Jadi sebenarnya Bulog itu Buffer Stock. Setuju ?
Buffer stock beras yang sengaja disediakan pemerintah, yang kemudian di deliver ke pasar pada saat harga beras perlu di tentramkan. Di sini yang mengganjal, dari teori logistic mana saja yang namanya buffer stock itu semakin kecil semakin bagus. Jangankan buffer stock, yang namanya stock atau persediaan itu saja sudah jadi biaya. Apalagi buffer stock, alias stock cadangan untuk stock utama. Misalnya kita mau nikah, undangan 100 orang, pesen makan apa ya 100 orang ? pasti lebih dan lebihnya itu berarti biaya tambahan. Belum lagi masalah quality control si buffer stock ini, bisa jadi isu panjang lainnya gan.

Nah, pertanyaannya adalah apakah sangat susah menghitung perkiraan demand beras ? Sehingga perlu didirakan sebuah lembaga yang begitu besar dari sabang sampai merauke, yang isinya adalah menjaga buffer stock. Begitu banyaknya buffer stock beras kita ini.
Kalau memang supply beras itu masih kurang, kenapa solusi yang dibuat pemerintah bukan membuat BUMN atau BUMD yang menjadi pemain pasar ? Misal bikin PT BULOG Indonesia, biar ga kalah sama Garuda Indonesia. Perbandingannya di benak saya :
BULOG = Maintain buffer stock = Biaya
PT BULOG Indonesia (BUMN) = Usaha Beras Milik Negara = Profit

Yah tulisan ini hanya berawal dari sensitifias Buffer Stock yang berlebih dengan bekal teori #Logistic dan #supplychain.  Bagi saya akan lebih bemanfaat kalau BULOG yang sekarang fungsinya ditambah, bukan sekedar penjaga buffer stock, tetapi juga berperan sebagai pemain pasar, misalnya menjadi PT BULOG Indonesia (BUMN). Toh kalau pasar perlu di tambahin supply beras, pemerintah tinggal bayar ke PT BULOG , sehingga PT BULOG bisa sesekali jual beras Diskon dengan kualitas OK.
 Kalau saat harga beras di pasar tidak perlu di control alias sedang stabil, ya PT BULOG Indonesia jual dengan harga normal saja, jadi untung kan. Bangsa Untung, Kita Untung !

@pararamparam

Tebet - 2014

0 comments:

Posting Komentar